TUGAS 1 BAHASA INDONESIA
TEKNIK KEAMANAN DATA MENGGUNAKAN KRIPTOGRAFI DENGAN ALGORITMA VERNAM CHIPER DAN STEGANOGRAFI DENGAN METODE END OF FILE (EOF)
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Batasan Masalah
1.4 Tujuan Penelitian
1.5 Manfaat Penelitian
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Data dan Informasi
2.2 Pengertian File
2.3 Kode ASCII
2.4 Operator Logika
2.4.1 Operator XOR (Exclusive OR)
2.5 Kriptografi
2.5.1 Gambaran Umum Kriptografi
2.5.2 Tujuan Kriptografi
2.6 Pola-pola Penyerangan Data
2.7 Enkripsi dan Dekripsi
2.8 Algoritma Kriptografi
2.9 Algoritma Kriptografi Modern
2.9.1 Algoritma Subtitusi
2.9.2 Algoritma Transposisi
2.9.3 Book Key Chiper
2.9.4 Vernam Chiper
2.10 Jenis Serangan terhadap Chiper Aliran
2.11 Steganografi
2.12 Metode Steganografi
2.12.1 Metode Steganografi pada Text
2.12.2 Metode Steganografi pada Gambar
2.12.3 Metode Steganografi pada Suara
2.12.4 Metode End of File (EoF)
2.13 Microsoft Visual Basic 6.0
2.14 Unified Modelling Language (UML)
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Pengumpulan Data
3.2 Metode Pengembangan Sistem
3.3 Fase-fase Pengembangan Sistem
3.4 Kekurangan dan Kelebihan Pengembangan Sistem
3.4.1 Kekurangan RAD
3.4.2 Kelebihan RAD
3.5 Kondisi Pengembangan Sistem
3.5.1 Kondisi yang Sesuai dengan RAD
3.5.2 Kondisi yang Tidak Sesuai dengan RAD
BAB IV PERANCANGAN DAN HASIL IMPLEMENTASI
4.1 Analisa Kebutuhan Aplikasi
4.2 Prosedur Persiapan Pembuatan Aplikasi
4.3 Unit Bahasa Pemodelan
4.4 Desain Input Output (I/O)
4.4.1 Desain I/O Submenu Stego
4.4.2 Desain I/O Submenu Unstego
4.4.3 Desain I/O Submenu About Us
4.5 Implementasi
4.6 Analisa Percobaan
4.7 Pengujian Program (Testing)
4.7.1 Pengujian GUI / Black Box Testing
4.7.2 Pengujian White Box Testing
4.8 Kuesioner
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Komentar Tentang Skripsi
Skripsi tersebut membahas tentang pengamanan data yang disebut Kriptografi. Di mana kriptografi adalah ilmu yang telah diaplikasikan untuk pengamanan data dan dapat digunakan untuk mengamankan data-data penting pada sebuah file. Data yang terkandung dalam file disandikan atau dienkripsi untuk diubah menjadi simbol tertentu sehingga hanya orang tertentu saja yang dapat mengetahui isi dari data tersebut. Namun pada era sekarang ini masih di rasa kurang dalam pengamanan data menggunakan kriptografi. Setelah file tersebut dienkripsi, kita perlu melakukan penyembunyian file ke dalam file lain supaya yang bukan berkepentingan tidak curiga dalam melihat file tersebut. Langkah seperti ini sering disebut dengan Steganografi. Steganografi merupakan salah satu cara yang sangat efektif untuk mengurangi rasa curiga dari pihak-pihak lain (selain pengirim dan penerima yang sah). Kebanyakan algoritma steganografi menggunakan sebuah kombinasi dari bidang jenis teknik untuk melakukan sebuah tugas dalam penyelubungan pesan rahasia dalam sebuah selubung file.
Ulasan Tentang Skripsi
Sumber : http://www.academia.edu/4459548/Contoh_Skripsi_TI
Skripsi ini juga menjelaskan adanya perbedaan antara steganografi dengan kriptografi. Pada steganografi penyembunyian atau penyamaran pesan ini dibuat sedemikian rupa sehingga pihak lain tidak mengetahui bahwa ada pesan lain di dalam pesan yang dikirim. Pesan inti tersebut tetap dipertahankan, hanya dalam penyampaiannya yang disembunyikan dengan berbagai cara. Hanya pihak penerima yang sah saja yang dapat mengetahui pesan lain tersebut. Sedangkan pada kriptografi, karakter pesan diacak menjadi bentuk lain, pesan disampaikan dalam kriptografi menjadi mencurigakan. Pesan dalam steganografi seperti pesan biasa sehingga kecil kemungkinan untuk dicurigai. Kelemahan steganografi apabila kita mengubah format pesan yang dikirimkan, maka pesan rahasianya pun menjadi hilang.
5 Sumber Pembanding
Dalam Skripsi : Definisi Data dan Informasi
Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data merupakan besaran yang menyampaikan suatu arti. Datakomputer disimpan sebagai barisan muatan (listrik) yang diatur dalam satu pola sehingga merepresentasikan sebuah informasi. Dengan kata lain datamenunjuk pada bentuk informasi (pola elektris). Data bukan merupakaninformasi itu sendiri. Sedangkan Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu dan bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya. Informasi juga bisa disebut sebagai hasil pengolahan atau pemrosesan data.
Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berujut suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu konsep. Sedangkan Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi, ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu, dan bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya. Dalam hal ini, data bisa dianggap sebagai obyek dan informasi adalah suatu subyek yang bermanfaat bagi penerimanya.
Dalam Skripsi : Definisi File
File atau Berkas adalah sekumpulan data (informasi) yang berhubungan yang diberi nama dan tersimpan di dalam media penyimpanan sekunder (secondary storage).
Jika Anda bekerja dengan komputer, Anda sering melakukan penyimpanan data ke dalam media penimpanan, baik itu berupa hard disk, disket, ataupun flash disk. Data yang tersimpan dalam media penyimpan biasanya disebut file atau berkas. File dapat menampung data dalam bentuk teks, suara atau bahkan gambar dan video.
Dalam Skripsi : Definisi Operator Logika
Operator logika adalah simbol-simbol yang digunakan untuk melakukan ekspresi terhadap data-data logika. Proses operasi tersebutakan menghasilkan salah satu dari dua jenis nilai kebenaran yaitu TRUE dan FALSE atau 1 dan 0.
Dalam logika, dua kalimat dapat digabungkan dengan operator logika untuk membentuk kalimat gabungan. Nilai kebenaran kalimat gabungan ini ditentukan oleh nilai kebenaran kalimat-kalimat pembentuknya. Operator logika di sini bertindak sebagai fungsi.
Dalam Skripsi : Definisi Kriptografi
Kriptografi merupakan sebuah ilmu yang digunakan untuk penyandian data. Kriptografi telah dikenal dan dipakai cukup lama sejak kurang lebih tahun 1900 sebelum masehi pada prasasti-prasasti kuburan.
Kriptografi, secara umum adalah ilmu dan seni untuk menjaga kerahasiaan berita [bruce Schneier – Applied Cryptography]. Selain pengertian tersebut terdapat pula pengertian ilmu yang mempelajari teknik-teknik matematika yang berhubungan dengan aspek keamanan informasi seperti kerahasiaan data, keabsahan data, integritas data, serta autentikasi data [A. Menezes, P. van Oorschot and S. Vanstone – Handbook of Applied Cryptography]. Tidak semua aspek keamanan informasi ditangani oleh kriptografi.
Dalam Skripsi : Definisi Enkripsi
Enkripsi adalah transformasi data dalam bentuk yang tidak dapatterbaca dengan sebuah kunci tertentu. Tujuannya adalah untuk meyakinkan privasi dengan menyembunyikan informasi dari orang-orangyang tidak ditujukan, bahkan mereka yang memiliki akses ke dataterenkripsi. Sedangkan dekripsi merupakan kebalikan dari enkripsi, yaitutransformasi data terenkripsi kembali ke bentuknya semula.
DÍ bidang kriptografi, enkripsi adalah proses mengamankan suatu informasi dengan membuat informasi tersebut tidak dapat dibaca tanpa bantuan pengetahuan khusus. Dikarenakan enkripsi telah digunakan untuk mengamankan komunikasi di berbagai negara, hanya organisasi-organisasi tertentu dan individu yang memiliki kepentingan yang sangat mendesak akan kerahasiaan yang menggunakan enkripsi. Di pertengahan tahun 1970-an, enkripsi kuat dimanfaatkan untuk pengamanan oleh sekretariat agen pemerintah Amerika Serikat pada domain publik, dan saat ini enkripsi telah digunakan pada sistem secara luas, seperti Internet e-commerce, jaringan Telepon bergerak dan ATM pada bank.
TUGAS 2 BAHASA INDONESIA
1. Dalam skripsi : Dari perbandingan di atas terbukti bahwa V(G)a = V(G)b yang membuktikan bahwa program kripto stego berjalan dengan baik pada aplikasi yang telah diuji cobakan.
Perbaikan : Kata diuji cobakan seharusnya disambung menjadi satu kata bukan dipisah. Di bawah ini berikut yang benar.
Dari perbandingan di atas terbukti bahwa V(G)a = V(G)b yang membuktikan bahwa program kripto stego berjalan dengan baik pada aplikasi yang telah diujicobakan.
2. Dalam skripsi : Dengan ditekannya tombol OK pada program maka berakhirlah proses penyembunyian file dan file asli tersebut dapat dibaca kembali oleh penerima.
Perbaikan : kata OK seharusnya diberi tanda kutip (“) untuk menunjukan kalimat perintah. Di bawah ini berikut yang benar.
Dengan ditekannya tombol “OK” pada program maka berakhirlah proses penyembunyian file dan file asli tersebut dapat dibaca kembali oleh penerima.
3. Dalam skripsi : Proyek mungkin berakhir dengan lebih banyak tambahan kebutuhan daripada yang telah terpenuhi.
Perbaikan : kata daripada seharusnya dipisah bukan dijadikan satu kata. Di bawah ini berikut yang benar.
Proyek mungkin berakhir dengan lebih banyak tambahan kebutuhan dari pada yang telah terpenuhi.
4. Dalam skripsi : Extend menunjukkan bahwa suatu bagian dari elemen digaris tanpa panah bias disisipkan ke dalam elemen yang ada digaris dengan panah.
Perbaikan : kata extend seharusnya di cetak miring karena istilah asing dalam skripsi. Di bawah ini berikut yang benar.
Extend menunjukkan bahwa suatu bagian dari elemen digaris tanpa panah bias disisipkan ke dalam elemen yang ada digaris dengan panah.
5. Dalam skripsi : Tool textbox digunakan untuk menginputkan teks dari kunciboard.
Perbaikan : kata kunciboard seharusnya dipisah bukan dijadikan satu kata. Di bawah ini berikut yang benar.
Tool textbox digunakan untuk menginputkan teks dari kunci board.
6. Dalam skripsi : Dalam proses enkripsi, algoritma ini menggunakan cara streamcipher dimana cipher berasal dari hasil XOR antara bit plaintext dan bitkey.
Perbaikan : kata streamcipher, plaintext dan bitkey seharusnya dicetak miring karena istilah asing dalam skripsi. Di bawah ini berikut yang benar.
Dalam proses enkripsi, algoritma ini menggunakan cara streamcipher dimana cipher berasal dari hasil XOR antara bit plaintext dan bitkey.
7. Dalam skripsi : Substitusi polialfabetik dicapai melalui penggunaan beberapa cipher substitusi.
Perbaikan : kata polialfabetik seharusnya dicetak miring karena istilah asing dalam skripsi. Di bawah ini berikut yang benar.
Substitusi polialfabetik dicapai melalui penggunaan beberapa cipher substitusi.
8. Dalam skripsi : Kunci adalah sebuah nilai yang terlepas dari pesan asli (plaintext) dan mengontrol algoritma yang dipakai.
Perbaikan : kata plaintext seharusnya dicetak miring karena istilah asing dalam skripsi. Di bawah ini berikut yang benar.
Kunci adalah sebuah nilai yang terlepas dari pesan asli (plaintext) dan mengontrol algoritma yang dipakai.
9. Dalam skripsi : Teknik yang paling umum dalam secret-key cryptography adalah block ciphers, stream ciphers, dan message authentication codes.
Perbaikan : kata message authentication codes seharusnya dicetak miring karena istilah asing dalam skripsi. Di bawah ini berikut yang benar.
Teknik yang paling umum dalam secret-key cryptography adalah block ciphers, stream ciphers, dan message authentication codes.
10. Dalam skripsi : Interception merupakan pola penyerangan terhadap sifat confidentiality (kerahasiaan data).
Perbaikan : kata confidentiality seharusnya dicetak miring karena istilah asing dalam skripsi. Di bawah ini berikut yang benar.
Interception merupakan pola penyerangan terhadap sifat confidentiality (kerahasiaan data).
Istilah Asing dalam Skripsi :
Istilah yang diserap : Kotak pesan
Istilah Asingnya : Message box
Kaidah yang digunakan : “Kotak pesan” ditulis biasa, karena sudah diserap oleh istilah asingnya Message box yang telah dicetak miring.
Arti dan Makna Istilah : Tampilan Message box setelah selesai unstego.
Istilah yang diserap : Pengujian dan Perputaran
Istilah Asingnya : Testing and turnover
Kaidah yang digunakan : “Pengujian dan Perputaran” ditulis biasa, karena sudah diserap dari istilah asingnya Testing and turnover yang telah dicetak miring.
Arti dan Makna Istilah : Mengurangi keseluruhan waktu pengujian
Istilah yang diserap : Kunci Simetris
Istilah Asingnya : Symmetric Key
Kaidah yang digunakan : “Kunci Simetris” ditulis biasa, karena sudah diserap oleh istilah asingnya Symmetric Key yang telah dicetak miring.
Arti dan Makna Istilah : Kunci yang digunakan untuk melakukan enkripsi dan deskripsi.
Istilah yang diserap : Kunci Rahasia
Istilah Asingnya : Private Key
Kaidah yang digunakan : “Kunci Rahasia” ditulis biasa, karena sudah diserap oleh istilah asingnya Private Key yang telah dicetak miring.
Istilah yang diserap : Perkumpulan atau Persatuan
Istilah Asingnya : Association
Kaidah yang digunakan : “Perkumpulan atau Persatuan” ditulis biasa, karena sudah diserap oleh istilah asingnya Association yang telah dicetak miring.
TUGAS 2A BAHASA INDONESIA
1. Dalam skripsi : Utami, Ema dan Sukrisno. Implementasi Steganografi EoF dengan Gabungan Enkripsi Rijndael, Shift Chiper dan Fungsi Hash. Yogyakarta. 2007
Perbaikan : Utami, Ema dan Sukrisno. 2007. Implementasi Steganografi EoF dengan Gabungan Enkripsi Rijndael, Shift Chiper dan Fungsi Hash. Yogyakarta.
2. Dalam skripsi : Anonimous, ASCII table and Extended ASCII Table, www.asciitable.com, 10 Agustus 2009
Perbaikan : Anonimous. 10 Agustus 2009. ASCII table and Extended ASCII Table, www.asciitable.com,
3. Dalam skripsi : Salton, Gerard. Automatic Text Processing. Addison : Wesley PublisingCompany. 2003.
Perbaikan : Salton, Gerard. 2003. Automatic Text Processing. Addison : Wesley PublisingCompany.
4. Dalam skripsi : Stallings, Williams, Cryptography and Network Security : Principles and Practices, 2nd edition, Upper Saddle River : Prentice Hall Inc., 1995
Perbaikan : Stallings, Williams. 1995. Cryptography and Network Security : Principles and Practices, 2nd edition, Upper Saddle River : Prentice Hall Inc.
5. Dalam skripsi : Stallings, Williams, Cryptography and Network Security : Principles and Practices, 4th edition, Upper Saddle River : Prentice Hall Inc., 2006
Perbaikan : Stallings, Williams. 2006. Cryptography and Network Security : Principles and Practices, 4th edition, Upper Saddle River : Prentice Hall Inc.
6. Dalam skripsi : Munir, Rinaldi. Kriptografi. Bandung : Informatika. 2006.
Perbaikan : Munir, Rinaldi. 2006. Kriptografi. Bandung : Informatika.
7. Dalam skripsi : Heryanto, Teddy, Bab III Kriptografi, http://www.geocities.com/siliconvalley/8972/resource.komparasi/bab3.html, 12Desember 2009
Perbaikan : Heryanto, Teddy. 12 Desember 2009. Bab III Kriptografi, www.geocities.com/siliconvalley/8972/resource.komparasi/bab3.html.
8. Dalam skripsi : Pardosi, Mico. Buku Panduan Microsoft Visual Basic 6.0, Surabaya : CV.Dua Selaras. 2003
Perbaikan : Pardosi, Mico. 2003. Buku Panduan Microsoft Visual Basic 6.0, Surabaya : CV.Dua Selaras.
9. Dalam skripsi : Hermawan, Julius. Analisa Desain & Pemrograman Berorientasi Obyek dengan UML dan Visual Basic.net. Jakarta : Andi. 2004
Perbaikan : Hermawan, Julius. 2004. Analisa Desain & Pemrograman Berorientasi Obyek dengan UML dan Visual Basic.net. Jakarta : Andi.